Pesona Ayat Suci Al-Qur'an

Rasulullah SAW pernah meminta sahabatnya yang bernama Abdullah bin Mas'ud supaya membaca al-Qur'an di hadapannya. Sebagaimana diketahui Ibnu Mas'ud adalah sahabat Nabi yang terkenal dengan qira'ahnya yang bagus dan lagu serta suaranya amat merdu.

Ibnu Mas'ud membaca beberapa ayat dari surat an-Nisa'. Tetapi setelah sampai ayat 41, maka Rasulullah meminta Ibnu Mas'ud supaya berhenti, kerana air matanya telah bercucuran terharu.

Ayat an-Nisa' 41 itu artinya : "Betapa dahsyatnya keadaan di kala itu (hari akhirat), bila Kami (Allah) menghadirkan seorang saksi bagi setiap ummat, dan engkau (Muhammad) Kami hadirkan juga sebagai saksi bagi mereka."

Rasulullah tak tahan mendengar ayat itu. Bagaimana kalau dia menjadi saksi kelak bagi ummatnya yang ramai yang sudah rosak moralnya, bagaimana pula dia dihadirkan sebagai saksi bagi ummatnya yang kafir derhaka dan apakah dia tahan melihat ummatnya yang derhaka itu dihalau oleh malaikat ke neraka? Semuanya itu terbayang di pelupuk matanya, dan kerana itu beliau menangislah. "Cukup, cukup, sampai di sini wahai ibnu Mas'ud" kata Rasulullah kepada sahabatnya yang ahli qira'ah lagi bersuara merdu itu. Ya, beliau terharu dan hatinya tersentuh.






Fudhail bin 'Iyad, yang kemudian menjadi ulama besar, pada mulanya selagi masih muda adalah seorang jahil yang terpesona kepada seorang perempuan. Pada suatu malam dia mendatangi kekasihnya itu. Tetapi setelah dia melompat pagar rumah sang gadis, tiba-tiba dia melihat sang gadis sedang membaca al-Qur'an, mengumandangkan ayat al-Qur'an surah al-Hadid ayat 16 yang ertinya :

"Apakah belum tiba waktunya bagi orang yang beriman, untuk tunduk hati mereka mengingati Allah dan mengingat kebenaran apa yang diturunkan-Nya (al-Qur'an) dan janganlah mereka seperti ahli kitab sebelum mereka, telah lama mereka berpisah dari ajaran Nabinya, sehingga hati mereka menjadi kasar (tidak tembus cahaya kebenaran), dan kebanyakan mereka menjadi orang fasik."

Setelah mendengar ayat ini dituturkan oleh sang gadis dengan suara yang merdu, maka Fudhail mundur dan mengurungkan niat jahatnya. Dan semalaman dia merenungkan peringatan Allah itu bagi hamba-Nya yang beriman. Jiwanya berbisik, "Bila lagi engkau akan insaf? dan bertaubatlah segera sebelum ajal datang menjemput, ya sebelum terlambat, wahai Fudhail!".

Demikian, kemudian dia bertaubat dan berusaha membina dirinya menjadi seorang muslim sejati, dan berkat tekun belajar, dia menjadi ulama besar yang cukup terkenal. Kata-katanya banyak dikutip oleh pengarang.

Lain lagi dengan kisah Utbah al-Ghulam, seorang penjahat besar di negeri Basrah. Pada suatu hari dia mendengar pengajian di sebuah masjid Basrah. Waktu itu yang memberi ceramah agama adalah ulama besar Basrah yang amat terkenal, Syekh Hasan al-Bashry. Syekh Hasan kebetulan sedang menguraikan surat al-Hadid ayat 16 tersebut dengan sejelas-jelasnya, dan kemudian menyuruh hadirin terutama bagi orang-orang yang berdosa segera bertaubat. Menjawab pertanyaan seorang hadirin, apakah dosanya bisa diampuni Allah bila dia bertaubat, maka Syekh Hasan menjawab :
"Walaupun dosa anda sebesar dosanya Utbah al-Ghulam, Insya-Allah dosa anda akan diampuni bila anda bertaubat dengan sungguh-sungguh."

Tiba-tiba mendengar orang meraung dan kemudian dia jatuh pingsan dalam masjid itu. Dan rupanya yang pingsan itu adalah Uthbah bin al-Ghulam sendiri, sang penjahat terkenal.

Setelah sedar, dia bangkit mendekat sang guru, dan sang guru masih terus menasihatinya dari hati ke hati. Hasan berkata, "Bila anda tahan sentuhan api neraka, maka silakan terus melakukan kejahatan. Tetapi bila tidak, maka segeralah bertaubat! Dengan dosa-dosa yang kau lakukan itu bererti engkau telah menghina, membebani jiwamu sendiri, maka lepaskan dirimu dari dosa itu dengan bersungguh-sungguh!"

Nasihat sang guru besar, ulama terkenal itu, sungguh menyentuh hatinya, dan kemudian dia bertaubat kepada Allah dengan taubatan nasuha. Dan setelah bertaubat, dia mengangkat kedua tangannya dan menengadahkan kepalanya sambil berdo'a kepada Allah yang antara lain berbunyi :

"Tuhanku, jika Engkau telah menerima taubatku dan mengampuni dosaku, maka berilah aku kehormatan dengan kedalaman pengertian tentang agama-Mu dan lekas menghafal apa yang Engkau baca dan aku dengar, sehingga aku dapat menghafal ilmu dan ayat-ayat al-Qur'an. Berilah aku kurnia dengan suara yang indah dan mempesona, sehingga barangsiapa yang mendengar bacaan qira'atku hatinya bertambah tersentuh walaupun dia sebelumnya berhati kasar. Tuhanku, berilah aku kemuliaan dengan rezeki yang halal, dan berilah aku rezeki yang datangnya tak terduga."

Alhamdulillah, do'anya makbul dan terjadilah keanehan pada dirinya. Ada saja rezeki berupa roti yang diantarkan orang ke rumahnya setiap hari, tanpa diketahui siapa yang mengantarkannya. Demikian itu berlangsung terus sampai akhir hayatnya. Begitulah Allah mengabulkan do'a hamba-Nya yang benar-benar ikhlas dalam taubatnya.

Kisah masuknya Umar bin Khaththab ke dalam Islam adalah kisah yang patut direnungkan. Sebagaimana diketahui, Umar bin Khaththab adalah tokoh terkemuka di Arab di masa jahiliyah. Mulanya dia sangat menentang ajaran Islam yang dibawa Nabi Muhhamad. Tetapi kemudian melalui proses yang unik dia akhirnya menjadi orang terkemuka Islam, bahkan menjadi khalifah ke dua setelah Abu Bakar as-Siddiq.

Dimana pada suatu ketika dia dengan pedang terhunus ingin menikam Rasulullah dengan para sahabatnya yang masih sedikit, yang sedang dibina Rasulullah di rumah Arqam bin Abil di Shafa. Di tengah jalan dia ditegur seseorang bahawa sebelum menindak orang lain lebih baik dia menyelesaikan urusan keluarganya sendiri terlebih dahulu. Orang itu menyampaikan kepada Umar bahwa adik kandungnya sendiri bersama suaminya telah menganut Islam menjadi pengikut Nabi Muhammad SAW. Umar lantas berbelok ke rumah adiknya, Fatimah, dan kebetulan sedang membaca al-Qur'an. Dengan serta merta Umar menunjukkan kemarahannya dengan memukul adik dan iparnya sendiri.

Kebetulan di tangan Fatimah ada lembaran Kitab Suci al-Qur'an yang baru saja dibacanya. Umar merenung adiknya dan meminta supaya lembaran itu diberikan kepadanya. Tetapi Fatimah menolak dengan alasan "Anda adalah najis, yang haram menyentuh lembaran suci ini,"jawab Fatimah. Kerana rasa ingin tahunya sangat besar, maka dia mandi dan kemudian lembaran suci itu diberikan adiknya, Fatimah, kepada Umar. Dan setelah membaca beberapa ayat dari surah Thaha, hati Umar menjadi lembut dan tersentuh dengan ayat-ayat tersebut. Ia kemudian masuk Islam.

"Kami bukan menurunkan al-Qur'an kepadamu untuk menyusahkan dirimu. Melainkan menjadi peringatan bagi orang yang takut Tuhannya. Dia turun dari dzat yang menciptakan bumi dan langit yang tinggi Ar-Rahman (Allah) itu bersemayam di atas singgasana 'arsy. Kepunyaan-Nya segala apa yang ada di antara keduanya, dan apa-apa yang ada di bawah petala bumi. Jika engkau keraskan perkataan, Dia mengetahui apa yang dirahsiakan dan apa yang lebih tersembunyi. Allah, tidak ada tuhan kecuali Dia. Bagi-Nya ada beberapa nama yang indah." (Q.S. Thaha: 1-8).

Setelah itu barulah dia pergi dengan pedang terhunusnya ke rumah Arqam mencari Rasulullah. Mulanya para sahabat curiga dan dengan kewaspadaan yang penuh untuk menerima segala kemungkinan. Tiba-tiba Umar memeluk Rasulullah dengan sekaligus mengucapkan dua kalimah Sahadah sebagai tanda dia memeluk Islam. Semuanya mengucapkan alhamdulillah dan bertakbir tanda syukur kepada Allah atas islamnya Umar.

Demikian sepintas kisah-kisah yang menarik tentang pesona ayat-ayat suci al-Qur'an yang berguna untuk pertambahan iman hamba-hamba Allah yang ingin bersujud kehadirat-Nya sebagai hambaNya yang ingin berjalan lurus menurut jalur-jalur Kitab Suci al-Qur'anul Karim.


DOA YANG TERBAIK

'Sebaik-baik doa yang harus engkau panjatkan kepada Allah, adalah apa-apa yang Allah perintahkan kepadamu' (Ibnu Athaillah)

Nikmat yang Allah karuniakan kepada kita sebenarnya jauh lebih besar daripada nikmat yang kita minta. Saat kita meminta rezeki, pada saat bersamaan rezeki yang Allah curahkan kepada kita, jauh lebih melimpah. Saat kita meminta kebaikan, pada saat bersamaan kebaikan yang Allah berikan jauh lebih banyak dari yang kita duga. Hanya saja, keterbatasan ilmu dan ketertutupan mata hati, membuat kita jarang menyedari besarnya kurnia tersebut.

Doa yang kita mohonkan kepada Allah terbahagi kepada 3 tingkat:

1) Doa meminta dunia.

Inilah doa dengan tingkatan "terendah". Dalam doa ini, tidak ada yang kita minta selain dunia, termasuk minta harta berlimpah, minta kedudukan, minta berjaya dalam bisnes atau pekerjaan, minta jodoh, dsb. Tidak salah kita berdoa seperti ini, bahkan dianjurkan dan bernilai pahala.

2) Doa minta pahala.

Pada tingkatan kedua ini kita meminta agar Allah SWT membalas semua kebaikan kita dengan balasan berlipat ganda. Puncaknya, kita meminta dimasukkan ke dalam syurga dan dijauhkan dari neraka. Doa tingkatan kedua ini lebih bernuansa akhirat, dan nilainya lebih tinggi dari sekadar meminta dunia.

3) Doa meminta rahmat dan ridha Allah.

Inilah cita-cita tertinggi yang harus dimiliki seorang Muslim lagi Mukmin . Tentang hal ini, dalam kitab Hikam, Imam Ibnu Athaillah mengungkapkan bahwa:

"Sebaik-baik doa yang harus engkau panjatkan kepada Allah, adalah apa-apa yang Allah perintahkan kepadamu."

Jadi, doa terbaik yang harus kita panjatkan kepada Allah adalah doa minta dikuatkan iman, doa minta diberi ketaatan pada semua perintah dan diberi kekuatan menjauhi larangan, serta istiqamah dalam pengabdian. Rasulullah SAW mencontohkan sebaik-baik doa, yaitu:

Allahumma inni as'aluka ridhaakawal jannah, wa 'audzubika min sakhaathika wannaar.

Artinya, "Ya Allah, aku memohon kepada-Mu, ridha-Mu dan syurga; dan aku berlindung kepada-Mu dari murka-Mu dan api neraka".

Saat kita meminta ridha Allah, maka saat itu kita telah meminta hal paling berharga dalam hidup. Sebab, tidak ada gunanya harta, pangkat, jabatan, rupa, atau apa pun, bila Allah tidak ridha kepada kita. Bila Allah sudah ridha, maka semuanya akan jadi mudah. Dunia, insyaAllah akan kita dapatkan, dan akhirat pun akan kita peroleh.

Kerana itu,
- daripada minta kecukupan, lebih baik kita minta tawakal;
- daripada minta nikmat, lebih baik kita minta syukur;
- daripada minta terlepas dari musibah, lebih baik minta sabar, dsb.

Hal ini bukan bererti kita tidak boleh berdoa. Berdoalah apa pun, selama tidak memohon kemaksiatan.


Kaedah Asas Mengekalkan Kesihatan Jiwa

Kaedah Asas Mengekalkan Kesihatan Jiwa

Dipetik dari buku: LA TAHZAN Kebahagian Pasti Bersamamu

Nikmatilah hari-harimu dan detik-detik dalam hidupmu.
Masa lalu jangan sampai membuatmu selalu bersedih,
Masa depan jangan sampai membuatmu risau dan
Serahkan segala urusanmu kepada ALLAH

Janganlah kamu membiarkan kemusykilan sebesar
Apapun membinasakan emosimu dan fikirkanlah
dengan tenang dalam mencari penyelesaian.

Ingatlah harga mahal yang kamu bayar untuk kesihatan
Kamu ketika kamu menjadi tawanan kegelisahan,
Ketegangan dan stress

Ketika anda tegang dan stress disebabkan sesuatu
Kemusykilan walau apapun bentuknya, ambillah
Sehelai kertas dan pena dan catatlah jawapan di atas
Kertas tersebut untuk beberapa soalan berikut:
Apakah yang membuat saya tegang?
Apakah yang harus saya lakukan dengan ketegangan
Saya?
Bilakah aya dapat melakukannya?
Bagaimana saya mampu melakukannya?

Jangan sesekali meragui bahawa kamu adalah seorang
Yang bahagia. Janganlah kamu menanyakan dirimu, apakah
Dirimu bahagia atau tidak. Kamu pasti bahagia selagi kamu
Mentaati ALLAH,menyembahNya dan menuntu ilmu keranaNya.

Kamu harus bersungguh-sungguh dan tekun dalam menuntut
Ilmu dan berama, menikmatinya dan menjadikannya mampu
Mengisi kekosonganmu.Ketika itu kamu pasti tidah akan
Merasa risau lagi.

Lupakanlah masalah yang remeh temeh. Janganlah kamu
Menghiraukan masalah yang tidak bermanfaat. Janganlah
Kamu marah lantaran msalah remeh temeh atau
membiarkannya menakluki dirimu dan mekarkan hidupmu.

Janganlah kamu khuatir dengan masa depan. Percayalah
Dengan takdir ALLAH dan ketentuanNya. Yakinlah dengan
Kebijaksanaan ALLAH. Relakanlah segala apa yang ditakdirkan
Allah pada dirimu. Bersikaplah dengan baik, bersyukur dan reda.
Hadapilah dugaan dengan sabar dan berserah diri kepada ALLAH

Pertemuan Seorang Penggali Kubur










Terdapat seorang pemuda yang kerjanya menggali kubur dan mencuri kain kafan untuk dijual. Pada suatu hari, pemuda tersebut berjumpa dengan seorang ahli ibadah untuk menyatakan kekesalannya dan keinginan untuk bertaubat kepada Allah s. w. t. Dia berkata, "Sepanjang aku menggali kubur untuk mencuri kain kafan, aku telah melihat 7 perkara ganjil yang menimpa mayat-mayat tersebut. Lantaran aku merasa sangat insaf atas perbuatanku yang sangat keji itu dan ingin sekali bertaubat."


" Yang pertama, aku lihat mayat yang pada siang harinya menghadap kiblat. Tetapi pabila aku menggali semula kuburnya pada waktu malam, aku lihat wajahnya telahpun membelakangkan kiblat. Mengapa terjadi begitu, wahai tuan guru?" tanya pemuda itu. " Wahai anak muda, mereka itulah golongan yang telah mensyirikkan Allah s. w. t. sewaktu hidupnya. Lantaran Allah s. w. t. menghinakan mereka dengan memalingkan wajah mereka dari mengadap kiblat, bagi membezakan mereka daripada golongan muslim yang lain," jawab ahli ibadah tersebut.

Sambung pemuda itu lagi, " Golongan yang kedua, aku lihat wajah mereka sangat elok semasa mereka dimasukkan ke dalam liang lahad. Tatkala malam hari ketika aku menggali kubur mereka, ku lihat wajah mereka telahpun bertukar menjadi babi. Mengapa begitu halnya, wahai tuan guru?" Jawab ahli ibadah tersebut, " Wahai anak muda, mereka itulah golongan yang meremehkan dan meninggalkan solat sewaktu hidupnya. Sesungguhnya solat merupakan amalan yang pertama sekali dihisab. Jika sempurna solat, maka sempurnalah amalan-amalan kita yang lain,"



Pemuda itu menyambung lagi, " Wahai tuan guru, golongan yang ketiga yang aku lihat, pada waktu siang mayatnya kelihatan seperti biasa sahaja. Apabila aku menggali kuburnya pada waktu malam, ku lihat perutnya terlalu gelembung, keluar pula ulat yang terlalu banyak daripada perutnya itu." " Mereka itulah golongan yang gemar memakan harta yang haram, wahai anak muda," balas ahli ibadah itu lagi.

" Golongan keempat, ku lihat mayat yang jasadnya bertukar menjadi batu bulat yang hitam warnanya. Mengapa terjadi begitu, wahai tuan guru?" Jawab ahli ibadah itu, " Wahai pemuda, itulah golongan manusia yang derhaka kepada kedua ibu bapanya sewaktu hayatnya. Sesungguhnya Allah s. w. t. sama sekali tidak redha kepada manusia yang menderhakai ibu bapanya."

" Golongan kelima, ku lihat ada pula mayat yang kukunya amat panjang, hingga membelit-belit seluruh tubuhnya dan keluar segala isi dari tubuh badannya," sambung pemuda itu. " Anak muda, mereka itulah golongan yang gemar memutuskan silaturrahim. Semasa hidupnya mereka suka memulakan pertengkaran dan tidak bertegur sapa lebih daripada 3 hari. Bukankah Rasulullah s. a. w. pernah bersabda, bahawa sesiapa yang tidak bertegur sapa melebihi 3 hari bukanlah termasuk dalam golongan umat baginda," jelas ahli ibadah tersebut.

" Wahai guru, golongan yang keenam yang aku lihat, sewaktu siangnya lahadnya kering kontang. Tatkala malam ketika aku menggali semula kubur itu, ku lihat mayat tersebut terapung dan lahadnya dipenuhi air hitam yang amat busuk baunya," " Wahai pemuda, itulah golongan yang memakan harta riba sewaktu hayatnya," jawab ahli ibadah tadi.

" Wahai guru, golongan yang terakhir yang aku lihat, mayatnya sentiasa tersenyum dan berseri-seri pula wajahnya. Mengapa demikian halnya wahai tuan guru?" tanya pemuda itu lagi. Jawab ahli ibadah tersebut, " Wahai pemuda, mereka itulah golongan manusia yang berilmu. Dan mereka beramal pula dengan ilmunya sewaktu hayat mereka. Inilah golongan yang beroleh keredhaan dan kemuliaan di sisi Allah s. w. t. baik sewaktu hayatnya mahupun sesudah matinya."






Ingatlah, sesungguhnya daripada Allah s. w. t kita datang dan kepadaNya jualah kita akan kembali. Kita akan dipertanggungjawabkan atas setiap amal yang kita lakukan, hatta amalan sebesar zarah. Wallahua'lam..






Keutamaan Kesabaran Dalam Menghadapi Musibah

Keutamaan Kesabaran Dalam Menghadapi Musibah


Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

Firman Allah S.W.T. yang ertinya:

"Berilah berita gembira kepada orang-orang yang bersabar, iaitu orang-orang yang pada waktu ditimpa musibah mereka berkata : Sesungguhnya kami adalah milik Allah, dan kepada-Nyalah kami akan kembali. Mereka itulah yang mendapat keberkatan dan rahmat dari Tuhan mereka, dan mereka itulah orang-orang yang memperoleh petunjuk."
(Al-Baqarah: 156-157)

Firman Allah S.W.T yang ertinya:

"Dan sesungguhnya kami benar-benar akan menguji kamu agar kamu mengetahui orang-orang yang berjihad dan bersabar di antara kamu, dan agar kami menguji hal ehwal kamu."

(Muhammad: 31)

Sesungguhnya manusia tidak akan terlepas daripada menerima musibah setiap hari. Adakalanya musibah itu boleh jadi dalam bentuk kesenangan mahupun kesusahan.

Orang yang beriman akan melihat musibah yang menimpanya sebagai satu ujian Allah untuk membuktikan ketakwaannya kepada Allah. Mana mungkin seseorang itu mengaku dirinya beriman sedangkan dirinya belum diuji.

Bagi orang yang tidak mempunyai keyakinan kepada Allah pula, mereka sering mengeluh dan menangisi musibah yang menimpa dirinya.

Hal ini tidak sepatutnya berlaku kerana sesungguhnya apabila kita bersabar, itu bermakna kita akan ditinggikan darjat oleh Allah SWT kerana keredhaan kita menerima segala ketentuan Allah.

Sesungguhnya, ingatlah wahai muslimin dan muslimat sekalian, apabila kita mendapat kesusahan di dunia, bertawakallah kepada Allah. Jangan ambil jalan mudah dengan berputus asa.

Lihatlah Rasulullah S.A.W sebagai contoh terbaik bagi kita umat Islam. Pada saat Rasulullah ingin menyampaikan dakwah secara terbuka di bukit Safa', baginda mendapat hinaan dan cercaan daripada orang kafir Quraisy, tertutamanya bapa saudara baginda sendiri, Abu Lahab.

Namun akhirnya, dengan rahmat Allah, Rasulullah berjaya mengembangkan agama Allah sehingga dapat bertahan sampai hari akhirat.

Ingatlah Allah itu sungguh-sungguh Maha Penyayang dan Maha Pengasih terhadap hambanya. Allah akan kasihan terhadap hambanya yang reda menerima segala musibah di dunia. Allah juga berjanji akan menyediakan taman-taman syurga buat hambanya yang bertakwa..

Masa depan kami milikMu Rabbi

Masa depan kami milikMu Rabbi


Di saat aku berlari kini

Kupikul mujahadahku dengan erat

Agar tiada lagi kekhilafan yang kulakar..

Aku begitu menunggu tuk bertemu cinta hakiki

Yang tidak pernah kugambar betapa indahnya

Yang tidak kunafi, ia selalu kudamba..

Tika yang indah datang menerpaku tiba-tiba

Lantas aku menyerahkan harapanku pada illahi

Agar aku tidak khilaf lagi dalam larian kehidupan

Harapanku itu

Aku ikat kemas di sangkar hati

Kupagar ia dengan besi taqwa

Kusaluti dengan raja’ kepadaNya

Pabila ada yang bertanya

Lantas dengan yakin aku mengukir kata

Allah Yang Maha Mengetahui isi hati ini

Aku sedar

Dengan mencintaiMu Rabbi

Aku tidak perlu resah

Kerna aku tidak perlu bersaing merebutMu

Aku tidak perlu menangis kecewa

Aku tidak perlu merasa sunyi

Kerna Kau selalu ada dekatku

Kerna rahmatMu melebihi marahMu



9 Sebab Hati Tidak Bahagia






9 Sebab Hati Tidak Bahagia

1- Pemarah
Paling mudah dikesan atau dilihat dan paling banyak di dalam diri manusia. Orang seperti ini jarang mendapat kawan dan hati tentunya tidak terang.

2- Pendendam
Tersembunyi ibarat mengumpul lahar di dalam dada. Orang seperti ini sentiasa mencari-cari peluang untuk membalas dendam hatta secara yang kecil-kecil sekalipun seperti sakitkan hati atau tempelak orang yang didendami itu. Sebab itu orang pendendam mudah kena sakit jantung.

3- Hasad dengki
Amalanya hangus akibat hasad dengkinya itu kerana ia memiliki sifat ketuhanan.

4- Bakhil
Sentiasa merasakan orang lain menginginkan harta, kesenangan, pangkat dan lain-lain dari dirinya. Contohnya sentiasa berdalih mengatakan ia tiada duit. Allah lebih sayang orang yang fasiq tetapi pemurah tetapi benci orang yang abid tetapi bakhil. Kerana walaupun fasiq, pemurahnya itu tetap memberi manfaat pada orang lain kerana kadangkala rezeki itu Allah beri melalui makhluk.

5- Tamak
Orang yang tidak puas dengan yang sedikit nescaya tidak akan puas dengan yang banyak kerana dunia ini ibarat meminum air laut, walau berapa banyak yang diminum tetap tidak habis juga (lagipun orang tamak selalu rugi). Ingat! Yang dikatakan harta atau rezeki kita bila ia dipakai atau digunakan oleh kita. Selagi tidak diguna iaitu disimpan, itu belum boleh dikatakan rezeki kita (mungkin ada hak orang lain di situ). Biarlah rezeki itu sedikit tetapi mendapat keberkatan iaitu dapat dimanfaatkan.

6- Tidak sabar
Andainya perkara yang kecil pun tidak boleh bersabar apatah lagi hal-hal yang lebih besar.

7- Ego
Ibu segala mazmummah jadi ia membuatkan seseorang paling tidak tenang. Orang yang memiliki sifat ini pantang tercabar dari sudut zahir mahupun batin. Pasal semua orang ada egonya sendiri, cuma tinggi atau rendah tahap keegoan tersebut.

8- Riak
Terseksa sendiri kerana sentiasa tercari-cari peluang untuk dipuji. Sentiasa berlakon-lakon di depan orang. Jika ia dipuji, ia akan menambah amalnya tetapi jika dikeji, ia akan mengurangkan amalnya. Allah marah kalau kita riak, takabbur dengan apar yang kita ada.

9- Cinta Dunia
Tidak dapat menderita, dapat pun menderita kerana bila sudah dapat susah pula menjaganya. Berhartalah, tidak mengapa tetapi kawal hati jangan diletakkan pada harta itu (bila mati cuma bawa amalan dan doa anak yang soleh atau solehah). Cinta dunia merupakan 'neraka dunia' kerana dunia itu 'panas' akibat ia merupakan barang buruan dan rebutan. Jadi letakkanlah akhirat itu di hati dan dunia itu di tangan supaya dunia itu senang dibahagi-bahagi dan akhirat dibawa mati.


Kesimpulan
Jadi yang meragut kebahagiaan sebenarnya bukanlah secara totalnya disebabkan kemiskinan, musibah, kesibukan dan lain lainnya, tetapi ialah MAZMUMMAH. Makin tinggi mazmummah seseorang, makin ia tidak bahagia.

Samada bermujahadah atau biarkan saja mazmummah itu, kedua-duanya tetap menderita tetapi andainya bermujahadah kita akan dibantu Allah dan akan bahagia jua akhirnya. Sama-samalah kita sentiasa ingat mengingati antara satu sama lain, andai kita terleka dengan dunia buruklahh padahnya.



Orang Takutkan Allah, tidak masuk neraka

Orang Takutkan Allah, tidak masuk neraka


Rasulullah S.A.W telah bersabda, "Bahawa tidak akan masuk neraka orang menangis kerana takut kepada Allah sehingga ada air susu kembali ke tempat asalnya."
Dalam sebuah kitab Daqa'iqul Akhbar menerangkan bahawa akan didatangkan seorang hamba pada hari kiamat nanti, dan sangat beratlah timbangan kejahatannya, dan telah diperintahkan untuk dimasukkan ke dalam neraka.
Maka salah satu daripada rambut-rambut matanya berkata, "Wahai Tuhanku, Rasul Engkau Nabi Muhammad S.A.W telah bersabda, sesiapa yang menangis kerana takut kepada Allah S.W.T, maka Allah mengharamkan matanya itu ke neraka dan sesungguhnya aku menangis kerana amat takut kepada-Mu."

Akhirnya Allah S.W.T mengampuni hamba itu dan menyelamatkannya dari api neraka dengan berkat sehelai rambut yang pernah menangis kerana takut kepada Allah S.W.T. Malaikat Jibril A.S mengumumkan, telah selamat Fulan bin Fulan sebab sehelai rambut."
Dalam sebuah kitab lain, Bidayatul-Hidayah, diceritakan bahawa pada hari kiamat nanti, akan didatangkan neraka jahanam dengan mengeluarkan suaranya, suara nyalaan api yang sangat menggerunkan, semua umat menjadi berlutut kerana kesusahan menghadapinya. Allah S.W.T berfirman yang bermaksud, "Kamu lihat (pada hari itu) setiap umat berlutut (yakni merangkak pada lututnya). Tiap-tiap umat diseru kepada buku amalannya. (Dikatakan kepadanya) Pada hari ini kamu dibalasi menurut apa-apa yang telah kau kerjakan." (Surah al-Jatsiyah ayat 28)

Sebaik sahaja mereka menghampiri neraka, mereka mendengar kegeraman api neraka dengan nyalaan apinya, dan diterangkan dalam kitab tersebut bahawa suara nyalaan api neraka itu dapat didengar sejauh 500 tahun perjalanan. Pada waktu itu, akan berkata setiap orang hingga Nabi-nabi dengan ucapan, "Diriku, diriku (selamatkanlah diriku Ya Allah) kecuali hanya seorang nabi sahaja yang akan berkata, "Umatku, umatku."
Beliau ialah junjungan besar kita Nabi Muhammad S.A.W. Pada masa itu akan keluarlah api neraka jahim seperti gunung-gunung, umat Nabi Muhammad berusaha menghalanginya dengan berkata, "Wahai api! Demi hak orang-orang yang solat, demi hak orang-orang yang ahli sedekah, demi hak orang-orang yang khusyuk, demi hak orang-orang yang berpuasa, supaya engkau kembali."

Walaupun dikata demikian, api neraka itu tetap tidak mahu kembali, lalu malaikat Jibril berkata, "Sesungguhnya api neraka itu menuju kepada umat Muhammad S.A.W"
Kemudian Jibril membawa semangkuk air dan Rasulullah meraihnya. Berkata Jibril A.S. "Wahai Rasulullah, ambillah air ini dan siramkanlah kepadanya." Lalu Baginda mengambil dan menyiramkannya pada api itu, maka padamlah api itu.
Setelah itu Rasulullah S.A.W pun bertanya kepada Jibril A.S. "Wahai Jibril, Apakah air itu?" Maka Jibril berkata, "Itulah air mata orang derhaka di kalangan umatmu yang menangis kerana takut kepada Allah S.W.T. Sekarang aku diperintahkan untuk memberikannya kepadamu agar engkau menyiramkan pada api itu." Maka padamlah api itu dengan izin Allah S.W.T.

Telah bersabda Rasulullah S.A.W, " Ya Allah anugerahilah kepada kami dua buah mata yang menangis kerana takut kepada-Mu, sebelum tidak ditemunya air mata."

Kesan Zikir Terhadap OTAK

Kesan Zikir Terhadap OTAK

Otak hanyalah aktiviti-aktiviti bio-elektrik yang melibatkan sekumpulan saraf yang dipertanggungjawabkan untuk melakukan tugas-tugas tertentu bagi membolehkan ia berfungsi dengan sempurna. Setiap hari 14 juta saraf yang membentuk otak ini berinteraksi dengan 16 juta saraf tubuh yang lain. Semua aktiviti yang kita lakukan dan kefahaman atau ilmu yang kita peroleh adalah natijah daripada aliran interaksi bio-elektrik yang tidak terbatas.

Oleh itu, apabila seorang itu berzikir dengan mengulangi kalimat-kalimat Allah, seperti Subhanallah, beberapa kawasan otak yang terlibat menjadi aktif. Ini menyebabkan berlakunya satu aliran bio-elektrik di kawasan-kawasan saraf otak tersebut. Apabila zikir disebut berulang-ulang kali, aktiviti saraf ini menjadi bertambah aktif dan turut menambah tenaga bio-elektrik. Lama-kelamaan kumpulan saraf yang sangat aktif ini mempengaruhi kumpulan saraf yang lain untuk turut sama aktif. Dengan itu, otak menjadi aktif secara keseluruhan. Otak mula memahami perkara baru, melihat dari sudut perspektif berbeza dan semakin kreatif dan kritis, sedang sebelum berzikir otak tidak begini. Otak yang segar dan cergas secara tidak langsung mempengaruhi hati untuk melakukan kebaikan dan menerima kebenaran.

Hasil kajian makmal yang dilakukan terhadap subjek ini dimuatkan dalam majalah Scientific American, keluaran Disember 1993. satu kajian yang dilakukan di Universiti Washington dan ujian ini dilakukan melalui ujian imbasan PET yang mengukur kadar aktiviti otak manusia secara tidak sedar. Dalam kajian ini, sukarelawan diberikan satu senarai perkataan benda. Mereka dikehendaki membaca setiap perkataan tersebut satu persatu dan mengaitkan perkataan-perkataan dengan kata kerja yang berkaitan. Apabila sukarelawan melakukan tugas mereka, beberapa bahagian berbeza otak mempamerkan peningkatan aktiviti saraf, termasuk di bahagian depan otak dan korteks.

Menariknya, apabila sukarelawan ini mengulangi senarai perkataan yang sama berulang-ulang kali, aktiviti saraf otak merebak pada kawasan lain dan mengaktifkan kawasan saraf lain. Apabila senarai perkataan baru diberikan kepada mereka, aktiviti saraf kembali meningkat di kawasan pertama. Ini sekali gus membuktikan secara saintifik bahawa perkataan yang diulang-ulang seperti perbuatan berzikir, terbukti meningkatkan kecergasan otak dan menambah kemampuannya.

Oleh itu, saudara-saudara ku seIslam, ketika saintis Barat baru menemui mukjizat ini, kita umat terpilih ini telah lama mengamalkannya dan menerima manfaatnya. Malang bagi mereka yang masih memandang enteng kepentingan berzikir dan mengabaikannya.

Air Oh Air....

Air Oh Air....


Air merupakan satu nikmat Allah Taala yang tidak terperi pentingnya bagi setiap hidupan sama ada manusia, tumbuhan dan juga mikroorganisma. Manusia sejak dari peringkat benih lagi (sperma) memerlukan air untuk meneruskan kelangsungan hidup.

Manusia perlu mengakui hakikat Allah sebagai Al-Khaliq kerana pada hakikatnya setinggi manapun ilmu manusia, mereka masih belum mampu untuk mencipta air ini. Walaupun komposisi kimia sudah kita ketahui (H20) tapi bolehkah kita mencipta sumber air sendiri sebanyak air di lautan, sebanyak air di sungai, tanpa mengharapkan sumber-sumber semulajadi seperti sungai, tasik dan sebagainya!Bahkan unsur oksigen dan hidrogen itu sendiri adalah ciptaanNya.

Firman Allah S.W.T,

….demikian juga Allah menurunkan daripada langit air yang dengannya dihidupkan bumi (tumbuhan) selepas matinya…

(Al-Baqarah 164)

Bumi(tanah) memerlukan air supaya segala unsur nutrient seperti kalsium, nitrate, potassium dan sebagainya yang terkandung di dalamnya dapat diambil oleh akar-akar tumbuhan. Unsur-unsur tersebut mesti berada dalam bentuk ion supaya dapat ditukar ganti dengan ion hidrogen ataupun ion hidroksida daripada tumbuhan.

Bagi biji benih, ia akan berada dalam keadaan ‘dormant’ (tidak berlaku sebarang pertumbuhan) selepas dihasilkan daripada tumbuhan atau selepas disebarkan oleh agen penyebaran biji benih (angin, haiwan, serangga dsb) sehingga kehadiran air memecahkan keadaan dormansi resebut. Air akan diserap oleh biji benih dan ia akan mula bercambah menjadi satu generasi yang baru.

Begitulah kebijaksanaan Allah taala dalam merencanakan sesuatu yang semuanya demi kebaikan manusia seluruhnya. Marilah kita sama-sama mensyukuri nikmat yang agung ini dengan menggunakannya dengan sebaik-baiknya tanpa melakukan pembaziran dan sentiasalah bertasbih dan bertahmid kepadaNya.

Wallahuaalam.

Bunyi ketika SHOLAT

r
Bunyi ketika SHOLAT

Pastinya deringan telefon tersebut mengganggu lain-lain ahli jemaah yang sedang berkomunikasi dengan ALLAH di dalam solat. Kekusyukan mereka terganggu. Dan pastinya juga pemilik telefon bimbit tersebut berasa resah dan malu atas kecuaian beliau tidak mematikan telefon bimbit sebelum memulakan solat.

Tidak sepatutnya deringan telefon berbunyi sewaktu seseorang sedang solat. Apatah lagi sedang bersolat berjemaah. Deringan kosong sahaja sudah menyakitkan telinga, inikan pula muzik dan nyanyian.



Sepatutnya pemilik telefon sudah mematikan telefon beliau, ataupun membuatkan telefon tersebut dalam ’silent mood’ atau ‘vibrate mood’. Sebaik-baiknya OFF terus. Sebab kadang-kadang, jika telefon bimbit bergetar, ia akan mendatangkan perasaan resah kepada seseorang yang sedang solat. Lantas mengganggu tumpuan dalam bersolat. Walhal, kekhusyukan di dalam solat adalah suatu yang dituntut kepada kita.

Firman ALLAH:
“Peliharalah segala solat (mu), dan (peliharalah) shalat wusthaa. Berdirilah karena Allah (dalam solatmu) dengan khusyuk.” Surah al-Baqarah : 238

“Sesungguhnya beruntunglah orang yang beriman, iaitu orang-orang yang khusyuk di dalam solatnya.” Surah al-Mu'minuun: 1-2

Justeru, amat penting untuk kita mendapatkan kusyuk dalam solat. Jadi berhati-hatilah agar kita tidak menyebabkan orang lain hilang fokus dan khusyuk di dalam solat.

Jika berlaku seperti perkara di atas kepada diri kita, apakah yang perlu kita buat? Adakah membiarkan deringan itu terus berbunyi? Atau bagaimana? Bolehkah kita melakukan pergerakan untuk mematikan telefon bimbit tersebut?

Apabila ditanya soalan yang sama, panel feqh al-Ahkam.net telah menjawab seperti berikut:

Didalam solat, ia bukanlah sesuatu yang rigid sehingga tidak membenarkan pergerakan langsung. Syarat yang paling penting adalah pergerakan tersebut tidak memesungkan seseorang itu dari kiblat (qiblah).

Nabi s.a.w sendiri pernah mengimami solat (menurut riwayat Muslim) didalam masjid sambil mendokong cucunya Umaamah. Apabila baginda ruku’, dia akan meletakkan cucunya dibawah, dan apa bila baginda bangun, dia akan mendokong cucunya kembali. Hadith ini diriwayatkan oleh Malik 1/170, al-Bukhari, 1/487, Muslim #543, Abu Daud #917 - 920.

Malah, baginda semasa bersolat sunat dirumah pernah membuka pintu rumah untuk A’isyah ra. masuk. Berkata A’isyah ra :-
كان رسول الله صلى الله عليه وسلم يصلي في البيت والباب عليه مغلق فجئت فمشى
حتى فتح لي ثم رجع إلى مقامه ووصفت أن الباب في القبلة

“Rasulullah s.a.w sedang bersolat didalam rumahnya dengan pintu tertutup. Aku datang (berhampiran pintu) dan baginda bergerak dan membuka pintu untukku, kemudian dia pergi ketempatnya kembali. A’isyah ra. mensifatkan bahawa pintu itu mengadap kiblat” [Hadith Riwayat Ahmad 6/31, Abu Daud #922, al-Nassa'i 1/178 al-Tirmudzi 2/497].

Pergerakan Nabi s.a..w ini menunjukkan pergerakan yang mempunyai keperluan. Mematikan handphone juga merupakan pergerakkan, malah dikalangan para ilmuan terkini mewajibkan talipon tersebut dipadam, kerana ia akan mengganggu solat berjemaah. [Abdul Rahman Mohammed, Pelik tapi benar dalam solat, ms 74].

Abu Sa’ed al-Khudri ra berkata : Rasulullah s.a.w apabila baginda pergi ke masjid untuk beriktikaf, dan baginda mendengar al-Quran dibaca secara kuat, baginda berkata : Setiap kamu bercakap secara rahsia dengan Allah, maka janganlah mengganggu yang lain atau meninggikan suara melebihi orang lain apabila membaca al-Quran - atau baginda berkata, apabila bersolat” [Hadith Riwayat Abu Daud #1332].

Bacaan al-Quran secara kuat juga ditegah oleh Nabi s.a.w jika ia mengganggu jemaah yang lain, inikan pula bunyi handphone, ditambah dengan bunyi-bunyi musik. WA.

Fenomena Kena Tindih

Fenomena Kena Tindih

Fenomena kene tindih... kepercayaan ataupun kebenaran?

Just To Share...
Aku baca segmen pengalaman menyeramkan dalam book and readings, byk sgt orang dok citer pasal pengalaman kena tindih ni....... betul ker kena tindih disebabkan gangguan makhluk seperti jin atau hantu?

Orang ramai describe kena tindih seperti takleh gerakkan seluruh badan, hujung jari, terasa berat kat dada... nampak mender2 pelik2 (hantu, makhluk hitam dan sebagainyer) .

kalau aku tanya sini, mesti ramai jawab pernah kena....aku pun jujur pernah ade pengalaman kena 'tindih' ni masa skolah menengah dulu... aderla dalam 3-4 kali jugak... masa tu aku sedar... boleh bukak mata separuh..... aku tau aku sedar... tapi takleh gerak... kadang2 geram, sbb takleh gerak..... pastu 5 minit baru leh gerak.... aku dulu pun takut... mmg ingat kena hempap dah... lepas boleh gerak tu seram sejuk jer...

tapi, setelah aku masuk U belajar pasal tubuh badan manusia..... barula aku tau kebenaran dia.... ni aku nak citer sket pasal fenomena hempap/tindih atau nama medical nyer 'sleep paralysis'.

Sleep paralysis atau dimelayukan 'lumpuh waktu tidur'... adalah condition yang terdiri daripada of course la paralysis (lumpuh) yang temporary (sementara). ... temporary paralysis ni selalu berlaku bila tim e2 nak tido (hypnagogic paralysis) atau baru2 bangun dari tido (hypnopompic paralysis).

Ok, normal badan manusia bila tido, bila masuk stage tidur yang nyenyak atau REM (rapid eye movement.... waktu nyenyak ni, bijik mata kiter gerak2) stage.... otak akan bagitau badan kita suruh rehat... so, badan kite kira macam switch off kejap... REM atonia (tader muscle tone)......

ok, otak kiter pun ader switch off button.... dipanggil reticular activating system RAS...... bila otak dah switch off badan, dia pun auto switch off RAS ni... so tinggal automatic function (degupan jantung, bernafas etc.) jer yang on.... kirenyer screen saver laaa or hibernate...

So, bila kita bangun, RAS switched on balik...... kita sedar fully awake state.... tapi kadang2, electrical signal tak di activate kan oleh otak suh switch on balik badan kiter.... maka masa tu laa badan kita lumpuh seketika... before otak activate balik.... mmg menakutkan tapi benar....

Tapi paralysis tu tak semestinyer complete atau full.. kadang2 partial atau sebahagian jer... tu ader yang boleh gerakkan ibu jari, tp badan lain lumpuh etc.... dan lagi satu, sleep paralysis ni selalu jugak datang skali dengan hallucinations (halusinasi la) either dalam bentuk auditory (dengar bunyi pelik2), visual (nampak mender bukan2) atau tactile (deria sentuhan, terasa mender sentuh/hempap dll..)

Sebab2 atau mender2 yang boleh mentrigger sleep paralysis:

1. tidor dalam posisi terlentang terlalu lama

2. jadual tidur yang tak tentu arah (irregular sleep clock)

3. sleep/rest deprivation (tak cukup tidor la ni... penat sgt)

4. stress yang byk kat otak... masalah keluarga, kewangan bla2

5. pertukaran gaya hidup secara tiba2 ( macam biasa dok rumah jer, tetiba esok gi panjat gunung, kayuh beskal.... heheh extreme sgt contoh aku ni)

6. orang yang ader penyakit narcolepsy

Jangan lupa membaca doa bila mahu tidur...

TERAPI PERNAFASAN

TERAPI PERNAFASAN


TERAPI PERNAFASAN UNTUK SAKIT KEPALA & KELETIHAN (BREATHING THERAPY FOR HEADACHE & TIREDNESS)


Kita memiliki hidung berlubang disebelah kiri dan disebelah kanan. Apakah fungsinya sama untuk menarik dan membuang nafas ?

Sebenarnya fungsinya tidak sama dan dapat kita rasakan bedanya, sebelah kanan mewakili matahari (mengeluarkan panas ) dan sebelah kiri mewakili bulan (mengeluarkan dingin ).

Jika sakit kepala , cubalah menutup lubang hidung sebelah kanan dan bernafaslah melalui hidung sebelah kiri dan lakukan kira-kira 5 minit , sakit kepala akan sembuh .


Jika anda merasa lelah , tutuplah lubang hidung sebelah kiri dan bernafaslah melalui hidung sebelah kanan . Lakukan ulang-alik . Tak lama kemudian, anda akan merasakan segar kembali. Sebab lubang hidung sebelah kanan mengeluarkan panas, sehingga banyak sekali panas , lubang hidung sebelah kiri mengeluarkan dingin .

Perempuan bernafas lebih dengan hidung sebelah kiri , sehingga hatinya cepat menjadi dingin . Laki-laki bernafas lebih dengan hidung sebelah kanan , sehingga cepat sekali marah .


Apakah anda pernah memperhatikan pada saat bangun tidur, lubang hidung sebelah mana yang bernafas lebih cepat ? Sebelah kiri atau kanan ? Jika lubang hidung sebelah kiri bernafas lebih cepat , anda akan merasa sangat lelah . Tutuplah lubang hidung sebelah kiri dan gunakan lubang hidung sebelah kanan untuk bernafas , anda akan merasa segar kembali dengan cepat.

Cara tersebut boleh diajarkan kepada anak-anak , tetapi kesannya akan lebih baik jika diterapkan kepada orang dewasa .


Saya biasanya merasakan sakit kepala , dan rasanya perit. Kemudian saya berjumpa doktor dan beliau bergurau: "Anda akan sembuh jika berumah tangga !" Doktor itu tidak bicara kosong. Apa yang dia sampaikan adlah berdasarkan teori dan testimoni. Selama itu, setiap malam saya merasakan sakit kepala dan tidak dapat belajar. Saya mengambil obat , tetapi tidak sembuh .

Pada suatu malam, saya duduk bermeditasi dan menutup lubang hidung sebelah kanan dan bernafas dengan lubang hidung sebelah kiri . Dalam kurang dari satu minggu , sakit kepala saya sembuh . Saya teruskan melakukannya selama 1 bulan, sejak malam itu sampai sekarang , sakit kepala saya tidak berulang lagi..


Ini adalah pengalaman saya sendiri . Saya beritahukan hal ini kepada orang lain, jika sakit kepala, cubalah cara tersebut kerana sangat efektif buat saya. Banyak orang lain telah mencubanya dan berhasil . Ini adalah terapi alam, tidak seperti makan ubat dalam jangka panjang yang memungkinkan ada kesan sampingannya. Jadi kenapa anda tidak mencubanya ?


Dengan mempraktikkan terapi pernafasan ini secara betul (menarik dan mengeluarkan
Semoga sangat bermanfaat buat kawan² semua..

MAKKAH PUSAT BUMI dan IBADAT

MAKKAH PUSAT BUMI dan IBADAT


MAKKAH atau juga disebut Bakkah, tempat di mana umat Islam melaksanakan ibadah haji dan umrah terbukti sebagai tempat yang pertama diciptakan Allah SWT dan sebagai pusat bumi. Nabi SAW bersabda maksudnya: "Adalah sama tengah bumi itu ialah kaabah".

Dari tanah itulah Allah SWT menjadikan dada Nabi Adam a.s. Bahawa yang pertama berada pada Kaabah Allah itu para malaikat, kemudian dijadikan Adam selama 2,000 tahun sebelumnya.

Kemudian daripada itu para malaikat itu selalu memakmurkan Kaabah Allah itu dengan beramal kepada-Nya, sebelum Nabi Adam dijadikan oleh Allah SWT.

Selepas itu Allah dengan kehendak- Nya untuk menjadikan Adam di syurga. Kemudian Allah memerintahkan untuk turun ke bumi ini, dengan segala hikmah-Nya.
Maka turunlah Nabi Adam di sebuah pulau Sarandip, dan setelah dikurniakan Allah pada suatu tingkat di syurga, kemudian Allah berfirman maksudnya: "Wahai Adam, berjalanlah engkau", Maka ia pergilah berjalan sehingga sampai pada negeri Hindi/India. Setelah itu kemudian berdiamlah Nabi Adam di sana pada jangka waktu berselang lamanya.

Maka Nabi Adam merasa berdukacita dan kemudian Allah berfirman maksud-Nya: "Wahai Adam, pergilah menunaikan haji kepada Kaabah Allah. Maka pergilah Nabi Adam, dan setiap bekas jejak kakinya itu menjadi hutan rimba dan padang luas/gurun, sehingga tibalah Nabi Adam di Mekah serta bertemulah dengan para malaikat, seraya malaikat itu berkata: "Wahai Adam, berbahagialah haji tuan hamba, dan kami ini sudah sejak 2,000 tahun yang lalu mengerjakan haji pada kaabah ini.

Maka Nabi Adam berkata kepada malaikat itu: "Bagaimana bacaan pada waktu tawaf itu? Jawab malaikat itu kami membaca tasbih sebagai berikut: Subahanallahi wal-hamdulillahi wa la ila ha illallahu wallahu akbar.
Kemudian Nabi Adam bertawaflah di kaabah itu, serta membaca tasbih kepada-Nya dan Nabi Adam mengerjakan haji setiap tahun sekali dan seterusnya semasa hidupnya itu.

Pada riwayat Ibnu Abbas r.a menyebutkan: "Ketika Allah SWT menurunkan Nabi Adam AS ke bumi, maka Allah berfirman maksud-Nya: Wahai Adam, buatkanlah sebuah istana-Ku, kemudian Nabi Adam membuat/membina Kaabah atau Baitullah al-Haram untuk mematuhi atas perintah-Nya.

Kemudian setelah itu kaabah dibina dengan lima buah batu bukit.

Pertama, bukit Tursina, kedua, bukit Hira', ketiga, bukit Uhud, keempat, bukit Juddi dan kelima, bukit Baitulmaqdis.

Menurut kajian ilmiah, bahawa bola bumi ini pada mulanya tenggelam di dalam air iaitu samudera yang sangat luas. Kemudian gunung api di dasar samudera ini meletus dengan keras dan mengirimkan lava dan magna dalam jumlah yang besar yang membentuk bukit..

Bukit itulah tempat Allah memerintahkan untuk menjadikan lantainya dari Kaabah (kiblat). Batu asal Mekah dibuktikan oleh kajian ilmiah sebagai batu paling purba di bumi.

Setelah itu Allah terus menerus memperluas dataran dari tempat ini. Jadi tempat ini merupakan tempat yang paling tertua di dunia. Nabi SAW bersabda maksudnya: "Kaabah itu adalah sistem tanah di atas air, dari tempat itu bumi ini diperluaskan".

Arah kiblat
Prof. Hussain Kamel, menemukan suatu fakta mengejutkan bahawa Makkah adalah pusat bumi. Pada mulanya ia meneliti suatu cara untuk menentukan arah kiblat di kota-kota besar di dunia.

Untuk tujuan itu, ia menarik garis-garis pada peta, dan setelah itu ia mengamati dengan saksama posisi ketujuh benua terhadap Mekah dan jarak masing-masing.

Ia memulai untuk menggambar garis-garis sejajar hanya untuk memudahkan projek garis bujur dan garis lintang. Ia kagum dengan apa yang ditemukan, bahawa Mekah merupakan pusat bumi atau dunia. (Majalah al-Arabiyyah, edisi 237, Ogos, 1978).

Gambar-gambar satelit yang muncul kemudian pada tahun 90-an menekankan hasil dan natijah yang sama, ketika kajian-kajian lebih lanjut mengarah kepada topografi lapisan-lapisan bumi dan geografi waktu daratan itu diciptakan.

Telah menjadi teori yang mampan secara ilmiah bahawa lempengan-lempengan bumi terbentuk selama masa geologi yang panjang, bergerak secara teratur di sekitar lempengan Arab. Lempengan-lempengan itu terus menerus memusat ke arah itu seolah-olah menunjuk ke arah Mekah.

Allah berfirman maksud-Nya: Demikianlah Kami wahyukan kepadamu al-Quran dalam bahasa Arab supaya kamu memberi peringatan kepada Ummul Qura (penduduk Mekah) dan penduduk (negeri-negeri di sekelilingnya). (asy-Syura: 7).

Kata Ummul Qura bererti induk bagi kota-kota lain, dan kota-kota di sekelilingnya, menunjukkan Mekah adalah pusat bagi kota-kota lain, dan yang lain hanyalah berada di sekelilingnya.

Lebih dari itu, kata ummu (ibu) mempunyai erti yang cukup penting dan luas di dalam peradaban Islam. Sebagaimana seorang ibu adalah sumber dari keturunan, maka Mekah juga merupakan sumber dari semua negeri lain serta keunggulan di atas semua kota.

Ada beberapa ayat dan hadis nabawi yang memperkuatkan fakta ini. Allah berfirman maksud-nya: Wahai jin dan manusia, jika kamu sanggup menembusi (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusinya kecuali dengan kekuatan (ilmu pengetahuan). (ar-Rahman: 33).

Berdasarkan ayat ini dan beberapa hadis dapat difahamkan bahawa diameter lapisan-lapisan langit itu di atas diameter bumi (tujuh lempengan bumi). Jika Mekah berada di tengah-tengah bumi, dengan itu bererti bahawa Mekah juga berada di tengah-tengah lapisan langit.

Selain itu ada hadis yang menerangkan bahawa Masjidil Haram di Mekah, tempat kaabah berada itu ada di tengah-tengah tujuh lapisan langit dan tujuh lapisan yang membentuk bumi.

Nabi SAW bersabda maksudnya: "Wahai orang-orang Mekah, wahai orang-orang Quraisy , sesungguhnya kamu berada di bawah pertengahan langit".

Berdasarkan kajian di atas, bahawa Mekah berada pada tengah-tengah bumi (pusat dunia), maka benar-benar diyakini bahawa Kota Suci Mekah, bukan Greenwich, yang seharusnya dijadikan rujukan waktu dunia.

Hal ini akan mengakhiri kontroversi yang timbul pada empat dekad yang lalu oleh kalangan Barat.

Ada banyak perdebatan ilmiah untuk membuktikan bahawa Mekah merupakan wilayah kosong bujur sangkar yang melalui kota suci tersebut. Jika waktu Mekah diterapkan, maka mudah bagi setiap orang mengetahui waktu solat.

Arah lawan jam

Dalam Islam, ketika seseorang sedang tawaf di sekitar kaabah, maka ia memulai dari Hajar Aswad, dan gerakannya harus berlawanan dengan arah jarum jam.

Hal itu adalah penting mengingat segala sesuatu di alam semesta dari atom hingga galaksi itu bergerak berlawanan dengan arah jarum jam.
Begitu juga peredaran darah manusia mulai gerakan berlawanan dengan arah jarum jamnya. Perputaran bumi pada porosnya dan di sekeliling matahari juga secara berlawanan dengan arah jarum jam.
Matahari dengan semua sistemnya mengelilingi suatu titik tertentu di dalam galaksi dan semuanya berputar berlawanan dengan arah jarum jam.

Sementara itu, jika dilihat orang-orang yang tawaf di sekeliling kaabah tidak putus-putus sepanjang masa mengelilingi kaabah, siang dan malam berterusan tidak henti-hentinya, sampai ke akhir zaman.

Ini membuktikan kota Mekah adalah kota suci tertua dan sebagai simbol tamadun peradaban umat manusia serta ibadah dan sebagai pusat bumi atau dunia seperti dirakamkan dalam al-Quran dan hadis-hadis Nabi SAW.

wallahua'lam